Pesawat ini mulai di rancang tahun 1946 di bawah pengawasan Ronald Deisell.

Panjang pesawat ini mirip dengan pesawat baling-baling, kecuali empat baling-balingnya di ganti dengan 4 mesin turbo jet, yang di pasang di bawah sayap.

Sayang, serangkaian kecelakaan terjadi, karena cacatnya pesawat ini.

Tahun 1953, Comet mengalami kecelakaan di India, 43 orang tewas.

Tahun 1954, Comet mengalami kecelakaan di Roma, Italia, 35 orang tewas.

Sebelum di tarik dari peredaran, Comet kembali jatuh di perairan Nables, Italia, tahun 1954.

De Havilland Comet, di desain ulang secara menyeluruh.

Tahun 1958, baru kembali mengudara.

Namun, reputasi buruk De Havilland Comet terlanjur merekat kuat.

Tahun 1964, adalah tahun terakhir De Havilland Comet di produksi bagi kepentingan komersial.

Oke, dari tahun ke tahun ini ternyata si komet ini mulai dari tahun 1944, hingga tahun 1947, pembuatannya itu, atau rekonstruksinya itu modelnya selalu berubah.

Sekarang bikin pesawat, atau jet itukan rumit sekali ya.

Seperti almarhum pak B.J. Habibie, yang salah satu Insinyur kebanggaan Indonesia.

Salam Steemian Indonesia 💫

~Keep writing~

Salam Sahabat Inspiratif